Mendadak Populer, Makanan Ini Baunya Bikin Orang Lapor Polisi

Mendadak Populer, Makanan Ini Baunya Bikin Orang Lapor Polisi

Seperti durian di sejumlah negara Asia, Luosifen atau "mi siput sungai" ialah makanan bau polemis di China yang entahlah dicintai atau dibenci. Sajian ini menjadi sorotan di sosial media sesudah Presiden Tiongkok Xi Jinping mengecek Pusat Produksi Luosifen, minggu kemarin, berdasar laporan South China Morning Post, Senin (3/5/2021).

"Rasanya mengagumkan. Makin kerap mengkonsumsinya, makin dalam Anda akan menyenanginya," catat salah satunya pemakai Weibo. "Menurut saya, Luosifen dan durian ialah makanan yang membuat Anda berasa wangi," kata pemakai lain.

"Saya ialah fans setia Luosifen. Saya Slot Online Maha168 kerap memberitahu rekan saya yang tidak berani coba makanan ini, 'Bagaimana Anda ketahui rasanya tidak nikmat bila belum cobanya?' Saya tidak mengkonsumsinya sebelumnya. Sesudahnya, saya seperti mendapati pintu dunia baru. Ini begitu enak," catat lainnya.

Luosifen, yang dahulunya sebagai sajian tidak dikenali dan cuman dimakan warga lokal Liuzhou, sudah menjelma jadi hidangan terkenal, khususnya di kelompok anak muda Tiongkok. Wewangiannya yang demikian menusuk dapat penuhi semua restaurant dan jalanan sekelilingnya.

Tetapi, baunya benar-benar tidak mempengaruhi reputasinya di kelompok fans bermoto, "Baunya tidak nikmat, tetapi rasanya nikmat." Luosifen biasanya terbagi dalam mi, sup kaldu yang direbus sepanjang beberapa jam dengan siput sungai, tulang babi atau daging sapi, dan potongan rebung.

Walau, hidangan mi ini bisa juga berisi kacang tanah, lembar tahu goreng, jamur hitam, lobak kering, dan terkadang sayur hijau. Berbau yang menusuk berawal dari rebung yang sudah difermentasi memakai resep rahasia. Rebung dipandang seperti jiwa Luosifen yang membuat sajian berasa "fresh, sedap, dan membuat suka."

Bayar Denda karena Tetangga Melapor Polisi

Tetapi, tidak seluruhnya orang dapat nikmati sajian beraroma menusuk itu. "Baunya tidak nikmat. Saat Anda mengkonsumsinya, apa baunya mengusik selera makan Anda?" seseorang berbicara di WeChat.

"Saat saya makan Luosifen di dalam rumah, seluruh orang di keluarga saya akan jaga jarak dari saya," catat pemakai lain. "Mereka memerintah saya ke luar flat untuk makan. Mereka ngomong mereka tidak berani sentuh mangkok dan panci yang dipakai untuk mengolah mi dan ingin membuangnya karena berbau menusuk yang ketinggalan."

Pada November 2019, seorang mahasiswa Cina di Italia didenda 40 euro karena mengolah Luosifen di dalam rumah sesudah tetangganya menghubungi polisi karena curigai ada senjata biologis di dalam rumah itu, Beijing Evening News memberikan laporan.

Tiap buntel, berisi sekitaran 100 g mi dan 200 g bermacam bahan, dipasarkan dengan harga 6--15 yuan (Rp13 ribu--Rp33 ribu) di online shop. Reputasinya di China, yang sebetulnya terjadi secara perlahan-lahan semenjak 10 tahun kemarin, didorong kuat oleh pandemi virus corona baru tahun kemarin saat beberapa orang ikuti ketentuan kuncian daerah.

Ahli marketing menjelaskan, wabah sudah mempertingkat pemasaran Luosifen instant karena orang berasa kesusahan mengolah makanan yang pas dan terlampau mahal untuk pesan makanan. Sepanjang festival berbelanja Singgel's Day 2020, Luosifen adalah dari 20 produk online terlaku untuk Taobao.